GOLONGAN DARAH 'AB'
FAKTA
Individu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan
B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B. Sehingga,
orang dengan golongan darah AB-positif dapat menerima darah dari orang dengan
golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal.
Namun, orang dengan golongan darah AB-positif tidak dapat mendonorkan darah
kecuali pada sesama AB-positif. Persentase orang ber – Golongan Darah AB
adalah hanya 4 % dari seluruh penduduk dunia. Merupakan persentase yang
terkecil dibandingkan dengan golongan darah lainnya.
Darah AB merupakan darah zaman modern yang mempunyai kecenderungan terhadap
penyakit modern. Oleh sebab itu, orang ber – Golongan Darah AB selalu
disarankan melakukan teknik-teknik relaksasi dan meditasi supaya dapat
mengurangi stress dan untuk melawan system imunisasi yang kurang sehat.
FAKTA kedua
Golongan darah adalah kunci bagi keseluruhan sistem imun tubuh. Hal ini
merupakan faktor penjelas yang penting di dalam tubuh kita. Antigen yang
terdapat dalam berfungsi untuk memproduksi antibodi dalam darah yang berguna
untuk melawan virus penyebab penyakit.
Ketika antibodi mengenali antigen dari mikroba penyerbu, terjadilan serangkaian
reaksi yang disebut dengan aglutinasi atau penggumpalan. Ada banyak faktor yang
terlibat dalam proses terjadinya penggumpalan, salah satunya adalah makanan.
Ada beberapa jenis makanan yang berpotensi menggumpalkan sel-sel golongan darah
tertentu, sehingga makanan tertentu dapat sangat berbahaya terhadap satu atau
lebih golongan darah, namun juga dapat bermanfaat bagi golongan darah lainnya.
Golongan darah AB sendiri merupakan golongan darah yang jarang dijumpai, namun
secara keseluruhan golongan darah AB lebih stabil dari golongan darah lainnya
karena memiliki sebagian besar keuntungan dan intoleransi dari golongan darah A
dan B.
Golongan darah AB juga dinilai memiliki sistem imun tubuh yang paling baik
dibandingkan golongand arah yang lain, namun juga rentan terhadap
penyakit-penyakit tertentu.
Orang dengan jenis golongan darah AB sering menghadapi penyakit seperti perut
kembung, masalah dengan saluran darah, kanker, sendi dan tulang. Orang
dengan golongan darah AB sangat mudah beradaptasi dengan makanan.
SIFAT
Karakter Orang Bergolongan Darah AB
Orang dengan golongan darah AB susah dikelompokkan. Mereka dapat memiliki
karakteristik di kedua ujung spektrum pada waktu bersamaan. Artinya, di satu
sisi mereka pemalu, di sisi lain, sangat terbuka. Mereka dengan mudah mengubah
satu sisi ke sisi yang lain. Mereka dapat dipercaya dan bertanggung jawab,
namun tidak dapat bertanggung jawab jika terlalu banyak yang dituntut dari
mereka. Mereka tidak keberatan membantu sepanjang sesuai dengan syarat
mereka.
Orang-orang dengan golongan darah ini sangat suka seni dan metafisika. AB
juga dianggap sebagai tipe darah terburuk di Jepang. Mereka juga suka
menentukan syarat sendiri dan berhak menggugurkannya jika tidak sesuai dengan
harapan mereka. Mereka dikenal sangat sensitif dan penuh perhatian. Di Jepang,
beberapa perusahaan membagi karyawan-karyawannya ke dalam kelompok kerja
berdasarkan golongan darah, dan ironisnya, tidak seorang pun yang mau
bekerjasama dengan kelompok golongan darah AB di Jepang ! (Jangan terlalu sedih
buat yang di Indonesia ya).
GAYA KOMUNIKASI DENGAN ORANG BERGOLONGAN DARAH AB
Dengan karakter yang mudah berubah-ubah tergantung kondisi mood tertentu,
orang-orang dengan golongan darah AB tentu masih dapat diambil ‘hatinya’ ketika
kita berkomunikasi dengan mereka agar mencapai tujuan yang ingin kita raih.
Gaya komunikasi yang perlu diterapkan adalah seperti tersebut di bawah ini:
* Pertama-tama, ikuti dulu alur pembicaraan mereka.
* Selanjutnya, berbicaralah secara tegas karena mereka mudah berubah-ubah.
* Bicaralah tentang seni dan metafisika untuk memulai percakapan yang lebih
panjang jika hal itu diinginkan.
* Jika membuat janji, pastikan mereka memahaminya dan setuju.
* Jangan ambil keputusan sepihak karena mereka termasuk orang yang suka
menentukan sebuah keputusan secara sepihak. Diskusikanlah dengan sinergis.
* Jangan terlalu banyak mengumbar kata dan janji karena mereka sulit mengingat,
apa lagi menjalankan kewajiban yang semakin banyak.
Orang dengan golongan darah ini memang sedikit kurang beruntung di Jepang
karena dianggap yang paling lemah dan tidak dapat dipercaya. Namun, hal ini
tentu sangat kasuistis dan geografis. Hanya saja, dengan memahami karakteristik
orang dengan golongan darah ini, banyak hal yang dapat dilakukan untuk tidak
menuai kekecewaan nantinya di kemudian hari jika ternyata karakter itu benar
adanya. Dan bagi mereka dengan golongan darah AB tentu dapat melakukan
introspeksi diri untuk memperbaiki hal-hal negatif yang benar sesuai dengan penjelasan
di atas.
PENYAKIT
Resiko Medis Orang Ber – Golongan Darah AB :
Resiko medis yang umumnya bisa dialami karena makan tidak sesuai dengan
golongan darahnya ( salah pola makan tidak sesuai dengan Golongan Darah AB ) :
- Penyakit kanker.
- Penyakit jantung.
- Anemia (kekurangan sel darah merah).
- Depresi.
- Masalah system syaraf.
- Komplikasi hati dan empedu.
- Parkinson’s.
- Alzheimer’s.
MAKANAN
Makanan yang SESUAI dengan Golongan Darah AB :
- Kalkun, domba, kelinci, kambing.
- Kacang kedelai, tahu, tempe.
- Seafood (kecuali yang berkulit keras, seperti : tiram, kerang, kepiting).
- Bijian, seperti : kacang tanah, kenari, kacang merah.
- Rumput laut (kelp).
- Anggur, kiwi, jeruk bali, nanas, semangka, cranberry, mulbery, pepaya.
- Alfafa, wortel, brokoli, bit, sledri, terong, kentang manis, kol kembang,
mentimun, jahe, bawang putih, ubi jalar, talas (yam).
- Telur putih (telur ayam).
MAKANAN YANG NGGAK COCOK
Makanan yang TIDAK SESUAI dengan Golongan Darah AB :
- Ayam, sapi, bebek, burung dara, rusa, babi, angsa, burung puyuh.
- Buncis, chikpea, kacang hitam, buncis lima.
- Tepung terigu, roti, kue, mie, biskuit, pizza.
- Kopi.
- Pisang, kelapa / santan, jambu biji, mangga, delima, jeruk, belimbing,
alpukat.
- Jagung, jamur, lobak (radish), tauge, asinan, lobak putih.
- Telor bebek.
RANGKUMAN MAKANAN
* Makanan yang sangat bermanfaat (berfungsi sebagai obat): ikan sardine, ikan
tuna, susu kambing, putih telur (ayam), keju ricotta, krim asam (rendah
kalori), teh hijau, anggur merah.
* Makanan yang netral (berfungsi sebagai makanan): cumi, ikan mas, ikan tuna,
mentega, keju, telur ayam, kacang merah, kacang buncis, tepung beras, roti
beras, brokoli, bayam, selada, mentimun, labu, kentang, sawi, mangga, melon,
jeruk, pir, kurma, jambu biji.
* Makanan yang dihindari (bertindak sebagai racun): daging (sapi, ayam, bebek,
babi, angsa, lobster, kepiting, kodok), mentega, es krim, telor bebek, kacang
hitam, acar, jagung, belimbing, delima, pare, pisang, kelapa, kesemek, jambu
biji, mangga, saus tomat, kopi, soda, minuman beralkohol.